Akibat Investasi Dolar
Investasi Dolar – Untung atau Buntung ?
Tanggal 9 Oktober 2015 kemarin saya kebetulan membuka liputan6.com dan menemukan sebuah berita yang berisi foto tentang bagaimana ramainya money changer dimana banyak sekali nasabah yang mulai menukarkan dolarnya ke rupiah bahkan sampai ada money changer yang buka hingga malam demi melayani banyaknya pengunjung.
Bisa dibayangkan bagimana wajah para pengunjung, mereka cenderung terlihat panik dan boleh dibilang ketakutan. Apa yang mereka takutkan ? Ya rupiah makin menguat dan ini akan berakibat pada berkurangnya uang mereka. Tapi di sisi lain ketika dolar kembali menguat ke angka 13 ribuan banyak orang senang khususnya para pejabat di pemerintahan yang menilai kinerja mereka berhasil untuk kembali membuat rupiah menguat yang akan berdampak positif pada kondisi ekonomi dan keuangan Indonesia.
Sungguh dilematis di saat banyak orang yang ketakutan rupiah semakin menguat tetapi juga banyak orang tertawa bahagia melihat rupiah semakin menguat dan dolar semakin melemah.
Saya pernah menulis artikel di Asuransi365.com tentang investasi mata uang asing khususnya dolar terhadap rupiah. Dalam artikel tersebut sangat jelas bahwa saya secara pribadi tidak pernah menyarankan orang untuk investasi di mata uang asing. Mengapa ? Karena tidak ekologis dimana para investor cenderung ingin ekonomi semakin kurang baik dan rupiah semakin melemah sehingga kekayaan mereka akan bertambah. Jadi bisa dibayangkan apa yang terjadi jika begitu banyak orang yang investasi dolar tentu mereka akan senang kalau dolar semakin perkasa tapi di sisi lain negara semakin bermasalah dan masyarakat semakin bermasalah dan PHK akan semakin banyak terjadi.
So, mari investasilah yang positif dimana ketika kita untung negara juga untung bukan kita untung dan negara atau orang lain merugi.
Salam,
Andreas Hartono, CFP
Mindset & Financial Motivator